TOPOLOGI JARINGAN
OLEH : Danis Mirojtin Sholehah (09)
Pengertian topologi jaringan komputer adalah metode atau cara yang digunakan agar dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya. Struktur atau jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya bisa dengan menggunakan kabel ataupun tanpa kabel (nirkabel).
2.Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer Beserta Gambarnya
1. Topologi Ring
Topologi ring(topologi cincin) merupakan cara menghubungkan komputer dimana salah satu komputer dihubungkan dengan komputer yang ada didepan dan dibelakangnya sehingga membentuk lingkaran (ring).Topologi ini digunakan dilingkungan perkantoran atau perusahaan.
Topologi ring mempunyai karakteristik sebagai berikut :
- Lingkaran tertutup yang berisi node-node.
- Sederhana dalam layout sehingga mudah dalam membangunnya.
- Semua komputer pada jaringan mempunyai status yang sama.
- Signal kabel melewati kabel dalam dua arah sehingga bisa terjadi collison atau tabrakan file.
- Jika salah satu kabel putus maka seluruh jaringan akan berhenti.
- Transfer data lambat jika melalui banyak komputer
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring
Kelebihan Topologi Ring:
- Biaya untuk instalasinya cenderung murah
- Performa koneksi cukup baik
- Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah
- Implementasinya mudah dilakukan
Kekurangan Topologi Ring:
- Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terhitung rumit
- Pada jaringan ini tabrakan arus data sangat rentan terjadi
- Koneksi pada jaringan akan terputus jika salah satu koneksi bermasalah
2. Topologi Bus
Topologi bus hanya menggunakan satu jalur kabel sebagai media transmisi. Beberapa komputer atau printer yang merupakan bagian dari jaringan dihubungkan dapat mengirim dan menerima data melalui kabel yang berfungsi sebagai pembawa sinyal.Topologi ini digunakan untuk jaringan komputer perusahaan dengan skala kecil
Topologi bus mempunyai karakteristik sebagai berikut :
- Menggunakan satu jalur kabel sebagai media transmisi sehingga menghemat kabel.
- Instalasi jaringan lebih sederhana
- Tidak membutuhkan konsentrator
- Signal kabel melewati kabel dalam dua arah sehingga bisa terjadi collisin atau tabrakan file
- Jika salah satu kabel putus maka seluruh jaringan akan berhenti
- Biaya perawatan mahal.
Kelebihan dan Kekurangan Topologi Bus
Kelebihan Topologi Bus:
- Kemudahan dalam penambahan client atau workstation baru
- Mudah digunakan dan sangat sederhana
- Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan sedikit
Kekurangan Topologi Bus:
- Sering terjadi tabrakan arus data
- Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien
- Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan
- Jika ada masalah pada kabel, misalnya terputus, maka komputer workstation akan terganggu.
3. Topologi Star
Topologi star (topologi bintang) adalah topologi jaringan dimana antar komputer komunikasi langsung melalui central (hub). Lalu lintas data mengalir dari satu komputer dikirim ke central kemudian diteruskan ke komputer lain.topologi ini juga cukup banyak digunakan di perkantoran atau perusahaan dengan skala kecil dan menengah.
- Setiap node berkomunikasi langsung dengan centrall node, traffic data mengalir dari node ke centrall node dan kembali lagi.
- Jaringan mudah dikembangkan.
- Jika salah satu kabel node terputus yang lainnya tidak terganggu
- Menggunakan kabel yang lower grade karena hanya menghandel satu traffic node yaitu kabel UTP.
- Jika konsentrator rusak, maka semua jaringan tidak berfungsi.
Kelebihan Topologi Star:
- Jaringan topologi ini tetap berjalan baik walaupun salah satu komputer client bermasalah
- Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik
- User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan
- Lebih fleksibel
Kekurangan Topologi Star:
- Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel
- Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah
- Topologi star sangat tergantung pada terminal pusat.
4. Topologi Mesh
Topologi jaringan mesh (jala) adalah suatu topologi jaringan dimana setiap perangkat komputer saling terhubung secara langsung. Topologi mesh biasanya digunakan untuk rute yang banyak dengan menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa melalui hub atau switch.
Topologi Mesh mempunyai karakteristik sebagai berikut :
- Mudah dibangun dengan memasang link diantara workstation .
- Memiliki tingkat redundancy yang tinggi.
- Dengan banyaknya link antarkomputer, maka setiap komputer dapat berhubungkan dengan komputer lain dengan bebas.
- Biaya yang dikeluarkan untuk membangun jaringan mahal
- Kantrol manajemen sulit diterapkan.
Gambar Topologi Hierarchial atau Tree
Topologi Hierarchical atau Tree mempunyai karakteristik sebagai berikut :
- Dibangun oleh seperti halnya topologi extended star yang dihubungkan melalui sub node dalam satu central node.
- Topologi ini dapat mensupport baik baseband maupun broadband signaling dan juga mensupport baik contention maupun token bus access.
- Kontrol manajemen lebih mudah karena sentralisasi dibagi menjadi beberapa tingkatan.
- Mudah dikembangkan
- Dapat terjadi collison (tabrakan data)
- Bila terjadi kerusakan kabel pada tingkat atas,maka komputer dibawahnya tidak dapat digunakan.
6. Topologi Extended Star
Topologi Extended Star mempunyai karakteristik sebagai berikut :
- Setiap node berkomunikasi langsung dengan sub node, sedangkan sub node berkomunikasi dengan central node.
- Digunakan pada jaringan yang besar dan membutuhkan penghubung yang banyak atau melebihi dari kapasitas maksimal penghubung.
- Jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lainnya tidak terganggu
- Tidak dapat digunakan kabel yang "lower" karena hanya menghandel satu traffic node
Dari penjelasan mengenai pengertian topologi jaringan komputer di atas, dapat disimpulkan bahwa masing-masing topologi memiliki kelebihan dan kekurangan. Selain kelebihan dan kekurangan tersebut, tingkat kebutuhan dan besar anggaran juga merupakan hal yang harus dipertimbangkan. Semoga bermanfaat.
